Stadion Stamford Bridge penuh gairah, ditingkahi teriakan hati merekah. Untuk pertama kalinya sejak 2006, Chelsea kembali merengkuh gelar Premier League. Didier Drogba dkk melengkapi pesta ini dengan kemenangan 8-0 atas Wigan Athletic pada partai terakhir dan penentuan, Minggu (9/5/2010).
Di klasemen akhir, John Terry dan kawan-kawan duduk nyaman di puncak klasemen dengan 86 poin. Mereka unggul satu poin dari Manchetser United yang di tempat lain mengalahkan Stoke City 4-0. Pesta makin lengkap karena Didier Drogba tampil sebagai top skorer dengan 29 gol.
Ini sukses sempurna buat Chelsea. Mereka seolah benar-benar mempersiapkannya. Maka, Chelsea langsung turun dengan skuad utamanya. Trio Didier Drogba, Nicolas Anelka, dan Salomon Kalou langsung dipasang sejak menit pertama oleh Pelatih Carlo Ancelotti. Baru lima menit laga berjalan, "The Blues" sukses memaksimalkan peluang pertamanya yang diawali dari proses tendangan bebas.
Tendangan itu dieksekusi Drogba dan bola membentur pagar betis Wigan. Bola memantul dan kembali disundul Michael Ballack ke dalam kotak penalti.
Florent Malouda berhasil mengontrolnya, lalu memberikannya ke Anelka yang mendapat ruang tembak. Tanpa ragu, penyerang asal Perancis itu langsung menghajarnya dan gol, 1-0 untuk Chelsea.
Meski unggul, "The Blues" tak menurunkan intensitas serangannya. Gelombang serangan terus coba dibangun kubu tuan rumah. Namun, Chelsea cukup mengalami kesulitan karena Wigan tampil taktis dalam merapatkan barisan pertahanannya.
"The Blues" mencoba bermain melebar dengan mendalkan kecepatn Anelka di kiri dan Kalou di kanan. Alhasil, beberapa crossing tajam berhasil dikirimkan ke depan gawang
Michael Pollitt namun tak ada penyelesaian yang sempurna.
Di menit ke-30, "The Blues" mendapat hadiah penalti setelah Frank Lampard dijatuhkan Gary Caldwell di kotak terlarang. Wasit Martin Atkinson langsung mengganjar Caldwell dengan kartu merah dan memberi Chelsea hadiah penalti. Lampard yang maju sebagai eksekutor sukses melaksanakan tugasnya, 2-0 untuk Chelsea.
Gairah Stamford Bridge makin terlihat setelah gol ini. Para pemain "The Blues" pun makin bersemangat menggempur Wigan. Sayangnya hingga jeda skor masih 2-0 untuk keunggulan kubu tuan rumah.
Setelah turun minum Wigan mencoba bangkit. Namun, hal ini justru menjadi bumerang, karena Chelsea sanggup menemukan banyak celah di lini pertahanan mereka. Diawali dari gol Salomon Kalou di menit ke-53. Selang dua menit kemudian, Anelka kembali menambah keunggulan Chelsea menjadi 4-0.
Pesta gol Chelsea tak berhenti sampai di situ. "The Blues" tak henti-hentinya menggempur lini pertahanan Wigan. Didier Droga yang sepanjang pertandingan cukup frustrasi karena tak kunjung mendapat gol, akhirnya mampu membuka keran golnya di menit ke-63 setelah menerima umpan manis dari Frank Lampard.
Selang lima menit kemudian, Chelsea mendapat penalti kedua setelah Ashley Cole dilanggar di kotak terlarang. Penalti kedua pun diambil oleh Drogba. Tanpa ragu, penyerang asal Pantai Gading itu mengirim bola dengan keras ke pojok kiri gawang Pollitt dan gol, 6-0 untuk Chelsea.
Kehadiran pelatih Pantai Gading, Sven-Göran Eriksson, benar-benar menambah semangat Drogba untuk membuktikan ketajamannya. Ia pun melengkapi hat-tricknya di menit ke-80 memanfaatkan bola liar hasil tembakan Lampard, 7-0 untuk Chelsea. Ashley Cole menutup pesta gol Chelsea lewat tendangan volinya di menit ke-90.
Susunan pemain
Chelsea: 1 Petr Cech; 26 John Terry, 33 Alex, 3 Ashley Cole, 2 Branislav Ivanovic (Juliano Belletti 59); 8 Frank Lampard, 13 Michael Ballack (Nemanja Matic 70); 15 Florent Malouda; 39 Nicolas Anelka, 11 Didier Drogba, 21 Salomon Kalou (Joe Cole 59)
Wigan Athletic: Michael Pollitt, 5 Gary Caldwell, 2 Steve Gohouri, 17 Emmerson Boyce, 25 Mario Melchiot, 24 James McCarthy, 27 Mohamed Diame (Paul Scharner 72), Ben Watson (Hendry Thomas 62), 31 Maynor Figueroa, 14 Charles N'Zogbia, 20 Hugo Rodallega
Minggu, 09 Mei 2010
Hasil Pertandingan | Chelsea Vs Wigan 9 Mei 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar