Kegiatan bajak-membajak keping VCD dan DVD ternyata juga dilakukan Presiden Prancis Nicolas Sarkozy. Presiden kontroversial yang tersandung masalah rumah tangga itu tertangkap basah memperbanyak tanpa izin 400 keping film dokumenter tentang dirinya sendiri.
Seperti ditulis laman The Inquirer, Senin, 12 Oktober 2009, koran Perancis 'Le Canard Enchaine' (The Chained Duck) menulis, Sarkozy memiliki film dokumentasi dirinya berjudul 'A visage decouvert : Nicolas Sarkozy.'
Film dokumenter itu digarap Galaxie Presse. Rencananya, Sarkozy akan memberikan film dokumenter itu sebagai 'buah tangan' untuk para duta-duta negara sahabat yang hadir dalam konferensi.
Tetapi, distributor pembuat film itu hanya menyediakan 50 kopi film dokumenter Sarkozy. Setelah ditelisik, jumlah itu ternyata belum mencukupi untuk diberikan kepada tamu-tamu negara.
Tak kehabisan akal, Sarkozy akhirnya meminta bantuan klub kepresidenan AV untuk memperbanyak film-film tadi. Klub The Service audiovisuel de la presidence de la Republique pun mendapat tugas khusus.
Alhasil, ratusan film itu digandakan. Rupanya ada satu hal yang terlewat. Sarkozy lupa meminta izin sang penerbit. Tidak hanya itu, the Service audiovisuel de la presidence de la Republique juga mengganti sampul DVD yang akan dijadikan kado.
Logo studio penerbit pun diganti dengan gambar versi mereka. Sampul DVD itu berganti gambar menjadi foto Sarkozy dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Senin, 12 Oktober 2009
Presiden Prancis Bikin DVD Bajakan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
yah gitu deh, dmana2 sama, klo ga dikontrol ya pada seenaknya sendir kn
Posting Komentar