Menteri Honduras yang menyebut Presiden Amerika Serikat Barack Obama "orang hitam yang kecil" mengundurkan diri dari pemerintah sementara pascakudeta. Menurutnya, itu dilakukan atas desakan Kedutaan Besar AS.
Seperti dilansir Reuters, seorang juru bicara Kedubes AS, Selasa (15/7), membantah bahwa AS melakukan tekanan, dan mengatakan bahwa kedubes tidak melakukan kontak dengan sebuah pemerintah yang tidak diakuinya.
Pengunduran diri Enrique Ortez dilakukan hanya beberapa hari setelah ia digeser dari jabatan menteri luar negeri ke menteri pemerintah dan kehakiman sehubungan dengan komentarnya menyangkut Obama. Pemerintah sementara sebelumnya meminta maaf kepada AS.
Seorang juru bicara pemerintah mengatakan bahwa Presiden sementara negara itu, Roberto Michelleti, menyetujui pengunduran diri Ortez. Ortez menyerahkan sebuah pernyataan tertulis kepada wartawan yang menyatakan "tekanan langsung dan tidak langsung dari Kedubes AS terhadap rakyat dan pemerintah."
Obama menyebut kudeta itu ilegal dan pemerintahnya mendesak pemulihan kembali jabatan Presiden Manuel Zelaya, membatalkan bantuan militer senilai 16,5 juta dollar AS kepada Honduras dan mengancam akan menghentikan bantuan sipil senilai 180 juta dollar AS.
Rabu, 15 Juli 2009
Menghina Obama Hitam, Menteri Mengundurkan Diri
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar